MEEPAGO.COM-Sebanyak 19 narapidana melarikan diri dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Nabire, Papua Tengah, pada Senin (2/6/2025). Dari jumlah tersebut, 11 orang di antaranya diketahui merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
“Ya, benar. Sebanyak 11 orang merupakan bagian dari KKB yang berasal dari wilayah Puncak Jaya, Puncak, dan Paniai,” ujar Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, Senin (2/6).
Faizal menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika salah satu napi atas nama Ardinus Kogoya, yang diduga anggota KKB, tiba-tiba menyerang petugas menggunakan parang panjang yang disembunyikan di balik punggung. Parang tersebut diduga berasal dari dalam lapas dan biasa digunakan untuk memotong kayu bakar.
Akibat serangan itu, tiga petugas mengalami luka. Mereka adalah:
Setelah melumpuhkan petugas, para napi kabur melalui bagian belakang lapas menuju kompleks KPR Pemda dan perbukitan di sekitar area pelarian. Polisi menemukan pakaian napi yang dibuang di lokasi tersebut.
Tim gabungan dari Kepolisian, TNI, dan petugas Lapas Nabire kini tengah memburu para napi yang kabur.
“Kami tidak akan mentoleransi aksi kekerasan dan pelarian ini, terlebih jika melibatkan jaringan KKB. Tim kami bersama Polda Papua Tengah dan instansi terkait terus melakukan pengejaran secara intensif. Semua napi yang kabur akan ditindak tegas sesuai prosedur,” tegas Faizal.
Sementara itu, Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM, Rika Aprianti, membenarkan bahwa upaya pencarian masih terus dilakukan.
“Warga binaan yang melarikan diri saat ini sedang dicari oleh petugas Lapas Nabire bekerja sama dengan kepolisian,” kata Rika saat dihubungi.
Berikut daftar narapidana yang diduga merupakan anggota KKB berdasarkan data dari kepolisian:
KKB Puncak Jaya:
KKB Puncak:
KKB Paniai:
ARUNGNEWS.COM,NABIRE-Upacara peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia di Provinsi Papua Tengah berlangsung khidmat meski ...
ARUNGNEWS.COM,NABIRE-Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa, SH menegaskan komitmen pemerintah provinsi dalam menekan penyeb...
ARUNGNEWS.COM,PAPUATENGAH-Senyum cerah terpancar dari wajah 1.084 pelajar SMPN 1 dan SMPN 4 Nabire, Rabu (13/8/2025). Me...
ARUNGNEWS.COM,PAPUA TENGAH – Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa, mengeluarkan instruksi tegas kepada warga pengung...
ARUNGNEWS.COM,PAPUATENGAH-Peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Papua Tengah tahun ini tidak hanya dira...
ARUNGNEWS.COM,JAKARTA- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mendorong pemerintah daerah di Papua Pegunungan, P...
MEEPAGO.COM-Gubernur Provinsi Papua Tengah, Meki Nawipa mengeluhkan kondisi otonomi khusus (Otsus) Papua yang bela...
MEEPAGO.COM-Gubernur Provinsi Papua Tengah, Meki Frits Nawipa, yang juga selaku Ketua Asosiasi Kepala Daerah Se-tanah Pa...
MEEPAGO.COM- Gubernur Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa menyatakan pihaknya akan memverifikasi identitas 86 mahasisw...
MEEPAGO.COM-Pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah Daerah Otonomi Baru (DOB) khususnya di Provinsi Pa...