Perantau Minang Tewas dalam Serangan KKB di Papua, IKM Fasilitasi Pemulangan Jenazah ke Jambi

Perantau Minang yang tewas ditembak KKB dipulangkan ke Padang. foto : istimewa
Perantau Minang yang tewas ditembak KKB dipulangkan ke Padang. foto : istimewa

ARUNGNEWS.COM,PAPUATENGAH-Seorang perantau asal Sumatera Barat, Joni Hendra, menjadi korban serangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah. Pria asal Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan itu, meninggal dunia dalam insiden yang terjadi pada Jumat (25/7/2025).

Jenazah Joni Hendra telah dipulangkan ke keluarganya di Merangin, Jambi, Sabtu (26/7/2025), dengan bantuan dan koordinasi dari Ikatan Keluarga Minang (IKM) serta aparat keamanan setempat.

Ketua Umum IKM, Andre Rosiade, menyampaikan rasa duka yang mendalam atas peristiwa tersebut. Ia menyebut proses pemulangan jenazah tidak berjalan mudah karena medan geografis dan keterbatasan akses transportasi di wilayah terdampak konflik.

“Awalnya keluarga berencana memakamkan almarhum di kampung halaman, namun akhirnya diputuskan untuk dimakamkan di Jambi. Ini berkat kerja sama luar biasa antara IKM Papua, keluarga korban, dan aparat keamanan,” ujar Andre, Minggu (27/7/2025).

Ketua DPW IKM Papua, Zulhendri Sikumbang, terlibat langsung dalam proses koordinasi di lapangan sejak kabar duka diterima. Proses evakuasi jenazah sempat tertunda akibat pembatalan penerbangan dari Sugapa ke Timika. Namun, berkat dukungan aparat kepolisian dan komunikasi intensif dengan Kapolres Sugapa, jenazah akhirnya dapat diberangkatkan dua jam kemudian.

“Pukul 08.30 WIT, jenazah diterbangkan dari Bandara Sugapa ke Timika. Di Bandara Moses Kilangin Timika, jenazah disambut oleh warga IKM dan langsung dibawa ke RSUD Timika untuk prosesi pemulasaraan,” jelas Andre.

Setelah dimandikan dan dikafani, jenazah diberangkatkan ke Sumatera Barat melalui Bandara Internasional Minangkabau, sebelum akhirnya diteruskan ke Jambi untuk dimakamkan bersama keluarga.

Andre menambahkan, insiden ini menjadi pengingat pentingnya solidaritas di antara para perantau Minang, sekaligus menggarisbawahi pentingnya perlindungan bagi warga sipil di wilayah konflik.

“Kita semua berdoa agar almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan. Semoga tidak ada lagi nyawa yang melayang akibat kekerasan bersenjata di Papua,” tutupnya.(**)

 




Berita Terkait

Gubernur Papua Tengah: Kemerdekaan Bukan Hadiah, Tapi Hasil Perjuangan Panjang

ARUNGNEWS.COM,NABIRE-Upacara peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia di Provinsi Papua Tengah berlangsung khidmat meski ...

Tekan Penyakit Menular, Gubernur Papua Tengah Dukung Penuh Program KPA

ARUNGNEWS.COM,NABIRE-Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa, SH menegaskan komitmen pemerintah provinsi dalam menekan penyeb...

1.084 Pelajar Nabire Tersenyum Cerah Berkat Pemeriksaan Mata dan Kacamata Gratis

ARUNGNEWS.COM,PAPUATENGAH-Senyum cerah terpancar dari wajah 1.084 pelajar SMPN 1 dan SMPN 4 Nabire, Rabu (13/8/2025). Me...

Gubernur Ultimatum Pengungsi di Sinak: Pulang dan Bangun Rumah Sebelum Desember

ARUNGNEWS.COM,PAPUA TENGAH – Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa, mengeluarkan instruksi tegas kepada warga pengung...

Pemprov Papua Tengah Dorong Persatuan Lewat Gerakan 10 Juta Bendera Merah Putih

ARUNGNEWS.COM,PAPUATENGAH-Peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Papua Tengah tahun ini tidak hanya dira...

Dharma Wanita Papua Tengah Didorong Jadi Penggerak Ketahanan Keluarga dan Mitra Pembangunan

ARUNGNEWS.COM,PAPUATENGAH-Wakil Gubernur Papua Tengah, Deinas Geley kon, menekankan pentingnya peran Dharma Wanita Persa...

Firmansyah Tegaskan Penundaan Tuntutan Helen Tak Boleh Main-Main

ARUNGNEWS.COM, JAMBI-Praktisi hukum Jambi, Firmansyah SH, MH, menyoroti dua kali penundaan sidang pembacaan tuntutan ter...

Polda Papua Tengah dan Polres Nabire Gelar Binrohtal Lintas Agama, Perkuat Iman dan Soliditas Personel

MEEPAGO.COM-Dalam rangka membentuk personel Polri yang berintegritas serta memiliki spiritualitas yang tinggi, Polda Pap...

KPK Siapkan Langkah Pencegahan Korupsi di Kementerian PU

MEEPAGO.COM-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah menyiapkan langkah koordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum (P...

Korban Konflik Pilkada di Puncak Jaya Papua Tengah 12 Orang Meninggal dan 658 Alami Luka

MEEPAGO.COM-Perselisihan antarpendukung calon kepala daerah yang terjadi di Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, telah m...